Langkah Cepat Pemerintah Kecamatan Pacet Selimuti Harapan untuk Alea Yumna

REDAKSI JABAR

- Redaksi

Jumat, 17 Oktober 2025 - 10:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

CIANJUR – Di balik wajah mungil Alea Yumna (5), bocah yatim piatu asal Kampung Kebon Salak RT 001/007, Desa Gadog, tersimpan kisah yang membuat siapa pun terdiam sejenak.

Di usia yang seharusnya dipenuhi tawa, Alea justru berjuang melawan sakit namun tidak sendiri. Pemerintah Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, memastikan penanganan medis dan sosial bagi Alea terus berlanjut, kini telah memasuki tahap kedua.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Camat Pacet Neng Didi, S.H., M.H., pada Kamis (16/10/2025), menceritakan bahwa sejak laporan pertama diterima, langkah cepat segera diambil. Tanpa menunggu waktu lama, pihak kecamatan bersama Puskesmas Pacet, relawan, dan masyarakat setempat bergotong royong menyalakan lilin harapan bagi Alea.

“Saya langsung menanggapi laporan dari warga. Begitu mendengar kabar tentang Alea, saya sendiri datang ke rumah keluarganya untuk memastikan keadaannya,” ujar Neng Didi, matanya menyiratkan kepedulian seorang ibu terhadap anak kecil yang tengah berjuang.

Menurut hasil pemeriksaan sebelumnya di Rumah Sakit Cimacan menunjukkan Alea memerlukan perawatan lebih lanjut. Tanpa menunda, ia dirujuk ke Rumah Sakit Bunut Sukabumi.“Alhamdulillah, kemarin pihak RS Bunut langsung menanganinya,” tutur Neng Didi dengan nada lega.

Proses rujukan dilakukan dengan pendampingan penuh tenaga medis dokter, bidan, dan relawan yang seolah menjadi pasukan kecil pembawa harapan.

“Kami berangkat bersama relawan. Sekarang Alea sudah dirawat di RS Bunut, ditemani sang nenek dan kakek yang setia mendampingi,” jelasnya.

Terkait biaya pengobatan, pemerintah kecamatan memastikan seluruh biaya ditanggung melalui BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI). Tidak ada sepeser pun yang membebani keluarga.

“Seluruh biaya medis gratis. Sedangkan kebutuhan hidup neneknya selama di rumah sakit kami bantu melalui rereongan masyarakat, sebagai bentuk kepedulian dan gotong royong khas warga Pacet,”ungkap Neng Didi.

Dari hasil koordinasi, diketahui keluarga Alea juga merupakan penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dan berbagai bantuan sosial lainnya.

“Mereka sudah tercatat sebagai penerima PKH dan bansos pemerintah lainnya,” tambahnya.

Di akhir, Neng Didi menyampaikan doa dan harapannya agar Alea segera pulih.“Semoga ananda Alea segera sembuh, kembali tersenyum, dan bisa menulis cerita baru dalam hidupnya, bukan lagi tentang perjuangan, tapi tentang kebahagiaan,” pungkasnya.(TB)

 

 

Berita Terkait

KIM Beauty Clinic Hadirkan Promo “NEWvember Special: Cowok Wajib Glow Up!”
Wakil Bupati Purwakarta Hadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektor Pembahasan RTRW
Kejati Jabar Berikan Penerangan Hukum di Cimenyan, Cegah Kebocoran Dana Desa
Kabel Internet Semrawut di Purwakarta, GIBAS Desak Pemda Cabut Tiang Fiber Optik Tak Berizin
Desa Sindangpanon Jadi Panggung Akhir Gempungan 2025
Pembangunan Gedung Ruang Kelas Baru di MIN I Purwakarta Kabupaten Purwakarta Tidak Sesuai Spesifikasi.! 
H. Onni Soerono Sandi Lakukan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan di Cianjur
LKS Griya Insan Berdaya di Karangbahagia, Bekasi, Terancam Sanksi Hukum

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 19:57 WIB

Mimbar Sarasehan KTNA Jabar 2025: Petani Berdaya, Jawa Barat Sejahtera

Selasa, 11 November 2025 - 08:33 WIB

Bandung Investor Forum 2025: Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi Kota Bandung yang Berkelanjutan

Selasa, 11 November 2025 - 06:49 WIB

Semangat Hari Pahlawan, Media Jabarkini.id Gelar Syukuran dan Doa Bersama

Sabtu, 8 November 2025 - 11:44 WIB

LKS Griya Insan Berdaya di Karangbahagia, Bekasi, Terancam Sanksi Hukum

Rabu, 5 November 2025 - 16:00 WIB

Peresmian Pemasangan Jaringan Pipa dan Sambungan Rumah Air Minum di Kelurahan Cigugur Tengah Cimahi*

Rabu, 5 November 2025 - 15:36 WIB

Bekasi Pastikan Harga dan Stok Bahan Pokok Tetap Stabil Jelang Nataru

Kamis, 30 Oktober 2025 - 17:09 WIB

Pemerintah Desa Cikeas Udik Realisasikan Betonisasi Jalan Desa Tahap I di RW 009*

Jumat, 19 September 2025 - 22:22 WIB

Alarm Merah di Astanaanyar: Toko Obat Nakal Jual Tramadol Terang-terangan, Masa Depan Anak Bangsa Dipertaruhkan

Berita Terbaru